Komunis
``Sejarah dari berbagai masyarakat hingga saat ini pada dasarnya adalah
sejarah pertentangan kelas``
Paham komunis/paham perjuangan kelas,pertama kali dicetuskan oleh bapa
komunisme dunia karl Marx
``Karl Heinrich Marx`` (lahir di
Trier,
Prusia,
5 Mei 1818 – meninggal
di
London,
Inggris,
14 Maret 1883 pada umur 64
tahun) ,sebuah manifesto/pemikiran politik yang memungkinkan persamaan hak
untuk semua mahluk hidup ,, Pemikiran yang dihasilkan dari sebuah koreksi
terhadap pemikiran kapitalisme yang menganggap bahwa kaum
buruh dan pekerja
tani hanyalah bagian
dari
produksi
dan yang lebih mementingkan
kesejahteraan ekonomi.
pemikiran memikirkan bahwa untuk menciptakan masyarakat yang sempurna/ideal
yang disebut masyarakat UTOPIA perlu namanya ateisme,
`` agama itu candu `` agama itu membuat orang berpasrah diri dan
membuat lemah orang , kegiatan itu terpenting bagaimana orang mau mengejar
materi bukan berpasrah diri terhadap apa yang mungkin didapat, mempunyai agama
itu membuat orang berpikir tak rasional dan mengejar namanya kehidupan fana
yang belum ada bukti yang membuktikannya , pemikiran dasar komunisme yang
dipikirkan Karl Marx atas pemikiran tantangannya atas agama-agama yang ada ,dan
disebut lah agama adalah sebuah candu ,sebuah kemunafikan manusia ,sebuah
pemikiran yang omong kosong
`` sistem partai komunis sebagai alat pengambil alihan kekuasaan``
Komunisme sebagai anti-kapitalisme menggunakan sistem partai komunis
sebagai alat pengambil alihan kekuasaan dan sangat menentang kepemilikan
akumulasi modal pada individu. pada prinsipnya semua adalah direpresentasikan
sebagai milik rakyat dan oleh karena itu, seluruh alat-alat produksi harus
dikuasai oleh negara guna kemakmuran rakyat secara merata, Komunisme
memperkenalkan penggunaan sistem demokrasi keterwakilan yang dilakukan oleh
elit-elit partai komunis oleh karena itu sangat membatasi
langsung demokrasi pada rakyat yang bukan merupakan anggota partai komunis
karenanya dalam paham komunisme tidak dikenal hak perorangan sebagaimana
terdapat pada paham liberalisme
``ketimpangan sosial yang terjadi bisa teratasi`` jika penerapan
kapitalisme secara massif hanya menyebabkan kesenjangan dan ketimpangan sosial,di
satu sisi ada kaum proletar yang jumlahnya lebih besar yang menuntut akan
kesejahteraan, kenaikan upah, dan menuntut kenaian status sosial, di sisi lain
ada borjuis (Bangsawan) yang berusaha sebisa mungkin mempertahankan posisi
status sosial nya. Maka komunisme bertujuan untuk mengatasi kesenjangna
tersebut lewat penghilangan kelas-kelas, sehingga kelak mereka mencita-citakan
masyarakat dunia yang tanpa kelas, tanpa harus didapati adanya pertentangan
antara kelas-kelas sosial tersebut. Sedangkan, dalam kehidupan nyata, pembagian
peran dan terstruktur sedemikian rupa ke dalam hierarki yang berbeda antara
satu sama lain dengan gugus tugas dan peran yang berbeda pula ada dengan tidak
sengaja tetapi juga terpola, sebab apa jadinya jika masing-masing individu
memiliki dualism peran yang mengharuskan seseorang untuk bertindak dua kali
atau lebih pada saat yang bersamaan, apa jadinya posisi seorang buruh rendahan
sama dengan jabatan manajer perusahaanya?